Aku tunduk kepada nafsuku,
hingga ia memperbudak diriku
Seandainya aku puas,
pasti aku menjadi orang yang bebas merdeka
Betapa banyak generasi yang telah berlalu..
Apakah mereka pergi membawa harta benda mereka?
Membawa istana-istana mereka?
Pangkat serta kedudukan mereka?
Apakah mereka dikuburkan dengan emas permata mereka?
Apakah mereka berpindah ke akhirat dengan mobil-mobil dan pesawat-pesawat mereka?
Sekali-kali tidak ...!
Pakaian mereka akan dilepas dari badan-badan mereka.
Mereka lalu dimasukkan ke dalam kubur dengan dibungkus kain kafan,
kemudian mereka akan ditanya,
"Siapa Tuhanmu? Siapa nabimu? Apa agamamu?
Bersiap-siaplah anda untuk menghadapi hari itu. Jangan bersedih dan jangan merasa kasihan
dengan kenikmatan dunia, karna ia memiliki nilai yang murah dan akan hancur pada saatnya.
Rasulullah bersabda:
لَوْ كَانَتِ الدُّنْيَا تَعْدِلُ عِنْدَ اللهِ جَنَاحَ بَعُوضَةٍ مَا سَقَى كَافِرًا مِنْهَا شَرْبَةَ مَاءٍ
“Seandainya dunia punya nilai di sisi Allah walau hanya menyamai nilai sebelah sayap nyamuk, niscaya Allah tidak akan memberi minum kepada orang kafir seteguk airpun.” (HR. At-Tirmidzi no. 2320, dishahihkan Asy-Syaikh Al-Albani t dalam Ash-Shahihah no. 686)
Sedang begitu kecil dunia bila dibandingkan dengan akhirat.
Al-Mustaurid bin Syaddad berkata, Rasulullah bersabda:
مَا الدُّنْيَا فِي الْآخِرَةِ إِلَّا مِثْلُ مَا يَجْعَلُ أَحَدُكُمْ إِصْبَعَهُ فِي الْيَمِّ فَلْيَنْظُرْ بِمَ تَرْجِعُ
“Tidaklah dunia bila dibandingkan dengan akhirat kecuali hanya semisal salah seorang dari kalian memasukkan sebuah jarinya ke dalam lautan. Maka hendaklah ia melihat apa yang dibawa oleh jari tersebut ketika diangkat?” (HR. Muslim no. 7126)
Allah berfirman:
مَنْ
عَمِلَ صَالِحًا مِنْ ذَكَرٍ أَوْ أُنْثَى وَهُوَ مُؤْمِنٌ
فَلَنُحْيِيَنَّهُ حَيَاةً طَيِّبَةً وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَجْرَهُمْ
بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
“Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.”
(An Nahl: 97)
Masihkah kita lebih mengejar dunia ketimbang akhirat?
Dengan amal kita di dunia, kita bisa membuat istana di surga.
Jadi, mau seperti apakah istana kita di surga nanti?
